Senin, 14 Februari 2022

Galau? ini Tips Mengatasinya

 

Galau - Milah Smart


Sahabat Mila, pernah galau? Atau lebih tepatnya galau ini disebut sebagai perasaan resah dan gelisah dalam diri seseorang terhadap sesuatu yang belum terjadi dan menjadi takdirnya.



Taukah sahabat, apa sebenarnya yang menyebabkan diri kita menjadi galau? Mungkin saja ia merasakan galau terhadap masa-masa seperti apa.


Galau akan datang saat kita jauh dari Allah, Sang Maha Pencipta.

Kita terlalu sibuk memikirkan dunia. Hingga lupa menyiapkan amal-amal terbaik untuk bekal di akhirat kelak.

Terlena dengan dunia, hingga dibuatnya jauh dari Allah Sang Maha Perkasa.

Kita lupa bahwa semua yang ada di semesta ini adalah milik Allah semata, bahkan jiwa kita pun, ada dalam genggamannya.

Galau karena kesulitan rezeki? Berarti kita melupakan Allah yang Maha Kaya.

Galau karena tak punya penghasilan? Berarti kita lupa bahwa Allahlah yang berhak memberikan lapangan pekerjaan.

Kita lupa seseorang bahwa Allah yang akan menggerakkan hati untuk memberi kita informasi lowongan pekerjaan sebagai jalan penghidupan.

Galau karena sakit yang tak kunjung sembuh, Berarti kita lupa bahwa Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

Galau karena jodoh tak kunjung datang. Padahal mudah bagi Allah menggerakkan hati makhluknya yang salih dan shalihah sebagai calon pasangan.

Saat kita lupa kepada Allah, itulah awal dari sebuah kegalauan. Terlalu larut dalam berfikir hingga lupa untuk berdzikir.


Lalu bagaimana mengatasi kegalauan akan beberapa hal diatas?

Setidaknya ada tiga hal yang bisa sahabat Mila lakukan saat merasakan galau. Agar mudah mengingatnya Mila singkat menjadi TAMU.

T: Tinjau ulang visi hidupmu.

Setiap kita pasti memiliki visi dalam kehidupan. Visi itulah yang nantinya akan melahirkan Misi. Kemudian dari keduanya akan membuat jiwa kita kenapa harus terus bergerak, bertahan dan bangkit. Walalupun dalam keadaan terpuruk dan galau.

A: Akui bahwa diri ini lemah tanpa bimbingan dariNya. Kadang kita sering melupakan Allah dalam setiap ikhtiar-ikhtiar kita. Hingga lupa meminta pertolongan dan kemudahan dari Allah. 

"Ya Allah tanpa bimbinganmu sungguh kami lemah dan tak berdaya,"
"Ya Allah jika engkau tidak memberikan petunjuk kepada kami, lalu kepada siapa lagi kami harus meminta pertongan,"
"Duhai Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Bimbinglah kami dalam menapaki setiap langkah kehidupan di dunia ini." 

Dalam mengakui diri lemah ini, sahabat semua bisa mengadu dan menyampaikan keluh kesahnya kepada Allah (khususnya di sepertingg malam) 

M: Mencari Kesibukan yang Bermanfaat

Jika kita terus berkutat dengan masalah dan kegalauan yang sedang kita rasakan, maka hendaknya kita mencari kesibukkan yang bermanfaat. Salah satunya bisa silaturahim kepada guru atau orang yang sekiranya bisa memberikan petuah, nasehat dan semangat. Silaturahim bisa saja dilakukan secara online melalui pesan whatsapp. Terlebih lagi silaturahim dengan orang tua. Minta doa kepada mereka agar jiwa ini dikuatkan dan ditetapkan dalam keimanan. 


U: Ungapkan dalam bentuk tulisan. Salah satu cara untuk mengusir kegalauan adalah dengan dituliskan. Mila merasakan ini, dan coba Mila ungkapkan setiap kegalauan-kegalauan ini dalam bentuk tulisan. Alhamdulillah di tahun 2021 kemarin, Mila mampu menuangkannya menjadii tujuh buku anthologi.

Butuh keberanian memang. Diantara kegalauan ini mengenai orang tua, cinta, persahabat dan keseharian.

Tetapi sahabat Mila, tidak akan ada yang dapat membuat kita bahagia selain hidup di bawah SyariatNya.

Yakinkan diri kita, bahwa Allahlah yang berhak menentukan siapa di antara para hamba-hambanya yang paling bertakwa, paling baik dan paling banyak amalnya.

Mari berfikir sambil berdzikir. Terus berikhtiar hingga ke puncaknya yakni bertakawal penuh kepada Allah semata.

Jangan sibuk mencari banyak solusi atas permasalahan kita, jadilah hanya dirimu yang selalu menghamba kepadaNya. bantuan dan petunjuk hanya dariNya.

Salam,
Milah Smart

Bumi Allah,
14 Februari 2022.

________________________________

#milahsmart
#motivatormuslimah
#muslimahpresentationdesigner

Tidak ada komentar:

Posting Komentar