Keseruan Belajar Bisnis Bareng Sahabat MDH Lampung

"Ada dua kekuatan di dunia ini; yang pertama ada kekuatan pedang dan yang lainnya adalah kekuatan pena. Ada kompetisi dan persaingan yang kuat diantara keduanya. Dan ada kekuatan ketiga yang jauh lebih kuat dari keduanya, yaitu kekuatan wanita." Muhammad Ali Jinnah

Alhamdulillah kemarin (25/9/2022) Mila dan ratusan perempuan dari berbagai wilayah di penjuru Lampung berkesempatan ikut agenda "Buka Langsung Laris" yang diadakan oleh komunitas Memimpin Dengan Hati (MDH)

Hadir Dian Dwi Agustin selaku Founder dan Narasumber, para panitia dan alumni dari MDH angkatan 1-3. 

Oh ya sahabat Mila, komunitas MDH merupakan komunitas dan wadah bertumbuh bagi para perempuan (emak-emak kalau bahasa disana) yang siap untuk mengembangkan bisnisnya. Baik dalam bidang kuliner, digital maupun pelayanan jasa.

Dalam prosesnya, di MDH ini memiliki tiga program yang terbagi menjadi beberapa kelas. Ada Kelas Buka Langsung Laris, Kelas Sumber Daya Manusia dan Kelas Keuangan.

Agenda yang dimulai pukul 08.00 WIB-16.00 WIB ini merupakan agenda perdana yang wajib diikuti oleh seluruh calon anggota MDH. Setelah berhasil menyelesaikan tantangan di kelas ini, maka peserta diperbolehkan masuk ke kelas Sumber Daya Manusia (MDH).

Dari ratusan peserta yang hadir, ada yang berasal dari Pontianak (tadi beliau sempat memperkenalkan diri, tapi saya lupa namanya). Ada yang umurnya diatas 50 tahun, ada yang membawa bayi mungil, karena baru 15 hari beliau lahiran dan ada juga peserta yang masih singgle. Termasuk Mila salah satunya. hihi.

Berikut diantara banyak insight yang Mila dapatkan selama pembelajaran bersama mbak Dian adalah:

- Ilmu dan Keberania adalah dia tahapan utama yang wajib ditempuh oleh mereka yang akan memulai bisnis.

- Mindset kita dalam memandang diri akan menentukan kualitas bisnis dan usaha yang akan kita kembangkan.

- Pisahkan antara penghasilan pribadi dan penghasilan bisnis (jangan dicampur)

- Hal paling penting dalam menilai kualitas bisnis kita juga bisa dengan melakukan suvey mengenai rasa, kemasan hingga kepuasan pelanggan.

- Bicara soal bisnis maka kita sedang berbicara dengan data. Maka stategi marketing, operasional konten dan lainnya perlu diperhatikan.

- Osmet harus naik tapi gaya hidup kita tetap pendam dan jangan pernah tinggi diri.

- Dalam memilih usaha (khususnya di bidang kuliner) gunakan nama produk yang gampang diingat oleh costomer

Selain hal-hal diatas, Mbak Dian juga mengupas tuntas tentang "7 Formula Buka Langsung Laris"

Diantaranya:

1. Bidik Pasa Potensial

Sebelum kita memulai bisnis, maka kita harus bisa menentukan pasa yang potensial. 

Diantara dengan menelaah beberapa hal. Contohnya kita cari produk-produk yang berkualitas tetapi gagal trend. Kemudian bisa mencari produk yang banyak dicari orang tetap barangnya langka di pasaran. Nah ini bisa jadi peluang usaha. 

2. Produk Yang Ngangenin

Formula kedua ini adalah hal yang penting. Apa saja indikator yang bisa kita lakukan supaya kita tau bahwa produk kita itu ngangenin? 

Pertama, ngangenin versi makanan berarti makan yang membuat produk kita itukecanduan, pengen lagi, gak berhenti ngunyah.

Kedua, ngangenin secara layanan dan jasa berarti nyaman, ingin pakai jasa kita terus, manjur, bagus hasilya, cakep.

Kenapa produk kita harus ngangenin? ya supaya orang pakai lagi jasa kita dan repeat serta order-order lagi. Jadilah viral 

Nah! Sahabat Mila kira-kira produknya masuk yang ngangenin secara makanan atau secara pelayanan? 

Diantara cara kita untuk memvalidasi produk kita pantas atau tidak, maka harus pakai data. 

Buat survey kepada claint atau costumer

3. Kemasan Harus Menarik

Dari kotak, banner, da segala bentuk promosi yang ditampilkan harus menarik. Hindari juga penggunaan warna pink dan biru pada produk-produk kuliner

Dengan kemasan saja, bisa membuat produk kita laris. Produk terbaik sekalipun kalau tidak dikemas dengan menarik maka orang tidak akan melirik.

Sahabat, Untuk produk kita dipersunting, dibeli, diorder oleh orang lain, maka kita harus mengemas produk kita dengan semenarik mungkin.

Produk aja harus dikemas dengan menarik, apalagi kita? eaaa bercanda inimah
Tapi bener, kita sebagai seorang Muslimah juga kudu cantik, rapih, harum, wangi dan glowing.

Sepakat?

Oke kita lanjutkan!

4. Merek yang Ngetop

Untuk membuat produk kita viral, maka merek produk kita harus menarik dan ngetop.  Diantara caranya: Sesuaikan dengan target, unik, nama produk mudah diingat.

Merek yang ngetop akan membuat orang ingin mencoba. Produk yang ngangenin, membuat orang coba lagi dan bawa teman serta merekomendasikan orang lain.

Merek yang ngetop juga ditandai dengan slogan yang menarik dan menggambarkan produk kita.

Di Mila Digital Sendiri slogannya adalah Sahabat Percetakan Anda. Karena Mila bergerak di bidang pelayanan dan jasa digital printing. 

5. Promosi
Setelah semuanya siap, maka promosi menjadi hal yang berarti. Tanpa strategi satu ini produk atau layanan jasa yang kita  meliki tidak dilirik siapapun.

Promosi ini bisa sifatnya ofline dan online. Ofline seperti yang biasa kita lihat ada banner, mug, pin, kaos, kartu nama, umbul-umbul, outlet, booth, X banner, brosur dan lainnya. 

Buat sahabat Mila yang punya usaha dan perlu media promosi offline bisa menghubungi nomor WA Mila ya. Harga bersahabat dan kualitasnya mantab. InsyaAllah

Sedangkan promosi yang online seperti web, blog, marketplase, e-mail, SEO, Youtube, sosial media, media chat dll.

Kedua media promosi ini bisa kita padupadankan untuk hasil yang powerful. Bukan begitu mbak Dian? hehe. Semoga saja mbak Dian baca ya. Punten mbak kalau ada yang belum sempurna Mila tuliskan.

6. Sebar Virus

Tenyata bukan hanya penyakit yangada virusnya, dalam usaha kita juga harus ada virusnya.
Kira-kira virusnya apa ya sahabat? ada yang tau?

"Korona teh Mil?"

"Aduh! naha korona. bukan atuh neng. Virus korona mah sing jauh-jauh gusti, ulah diturunkan lagi bumi kami lagi."

"Eh iya ding teh, Astagfirllah. jadi Virus apa teh?"

Virus yang dimaksud disini adalah hal mendasar yang membuat orang akhirnya merekomendasikan orang lain atau temannya untuk pakai layanan dan produk kita.

Misalnya orang jadi langganan ke kita, pakai jasa kita. Kalau ingin buat banner, flayer promosi, brosur, Ingatnya Mila Digital Printing. Karena pelayananya bagus maka orang atau claint pun jadi merekomdasikan. "Kalau mau buat Slide Prsentasi di PPT, bisa hubungi teman ku. Mila namanya. Dia jago banget buat desainnya."

Kemudian kalau punya sahabat Mila produknya makanan, berarti terlihat ramai, berjejer antrian, direkomendasikan, tampilan tokonya juga menarik. Sering dipakai acara-acara komunitas, lembaga atau organisasi.

Ada banyak cara untuk menyebarkan virus. Diantaranya kita pakai media sosial. misalnya @miladigitalprinting disini tersedia berbagai produk desain yang pernah Mila buat berdasarkan permintaa claint. Selebihnya Mila posting usahanya teman-teman secara gratis. Sebagai sedekah postingan. Alhamdulillah memang banyak followernya dan banyak juga yang berkunjung. 

Nah buat sahabat Mila yang puna produk maanan dan mau dipromosikan bisa hubungi WA Mila saja. InsyaAllah itu Mila berikan Free. Kirim flayer (gambar boleh desain promosinya) dan caption menarik. Mila akan post. 

7. Stategi Ajaib

Formula satu sampai enam sudah dilakukan. Maka tinggal terkahir ini. Tidak cukup hanya merek dan kemasan produk saja yang harus diperhatikan, strategi ini juga menjadi hal yang harus ditaklukan. Eaa. Kayak di doi aja. Ah sudah lah jangan ngomongin doi terus. Liuer (pising) kalau kata orang Sunda mah.

"Lebih baik lier mengambangkan stategi bisnis kita daripada mikirin si doa yang tak pernah berani bertamu dan menyampaikan kepada orang tua." (Milah Smart)

Kembali ke topik sahabat Mila, Stategi ajaib ini bisa kita mulai dengan stategi harga, lokasi atau tokoh yang stategis, bangun jaringan dan buat momentum untuk membuat orang tau dan mengenal produk.

Oh ya satu lagi yang hampir terlupa. Tips buka langsung laris yakni hanya satu "Posting setiap hari"

Caranya:
- Status di Wa minimal 8 kali. 
- Insta story 8-12 kali

- Postingan feed 1 kali

- FB story 8-12 kali

- Postingan feed di FB 1 kali


Demikian sahaat Mila. Semoga apa yang Mila dapatkan ini ada juga manfaatnya untuk sahabat Mila yang membaca tulisan ini.

Tentu Mila sebagai praktisi yang bergerak di dunia digita printing harus bangun branding dengan sasaran yang tepat. Kemudian Mila juga harus terus belajar untuk mengupgrade kapasitas diri di dunia bisnis. Salah satunya dengan ikut kelas-kelas yang disediakan oleh komunitas ini.

Acara seru ini juga disponsori lebih dari 30 sponsor dari para alumni MDH angkatan sebelumnya. Karenanya setiap sesi pasti ditaburi puluhan hadiah. Mila juga dapat beberapa doorprize. Alhamdulillah.